Mediasimoraya.com, BOYOLALI – Menjelang pembukaan Penerimaan Siswa Baru (SPMB) Tahun 2025, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali menyelenggarakan penandatanganan Pakta Integritas di aula kantor Disdikbud pada Selasa (6/5/2025). Kegiatan ini menjadi tonggak awal pelaksanaan SPMB tingkat SD dan SMP secara objektif, transparan, dan non-diskriminatif.
Plt. Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali, Budi Prasetyaningsih, menjelaskan bahwa sistem penerimaan siswa dirancang terbuka untuk seluruh masyarakat. Pakta integritas tersebut, menurutnya, menjadi pedoman untuk menjamin mutu SPMB sekaligus menjaga kepercayaan publik.
“SPMB ini untuk seluruh masyarakat, terbuka dan menyatu demi memajukan pendidikan, baik nasional maupun di Boyolali khususnya,” ungkap Budi.
Wakil Bupati Boyolali, Dwi Fajar Nirwana, turut hadir dan menandatangani pakta tersebut. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga prinsip-prinsip netralitas, akuntabilitas, dan keadilan dalam pelaksanaan SPMB.
“Proses dan hasil SPMB harus dapat diakses publik dan dapat dipertanggungjawabkan. Setiap murid harus mendapat perlakuan yang sama tanpa diskriminasi berdasarkan agama atau status sosial,” tegasnya.
Wabup Fajar juga mengingatkan seluruh panitia agar profesional dan berpegang pada aturan yang berlaku. Dengan semangat integritas dan komitmen yang kuat, diharapkan SPMB 2025 di Boyolali berjalan lancar dan menjadi contoh bagi daerah lain.
Ditulis oleh Redaksi Mediasimoraya.com, diolah dari berbagai sumber terpercaya.
